Electronic Resource
Ilmu Pengetahuan Alam (Terpadu) untuk SMP dan MTs Kelas VII
Buku paket IPA ini merupakan buku yang berisi terkait pengetahuan-pengetahuan dan materi
yang diajarkan di kelas V SD
Judul buku : Ilmu Pengetahuan Alam (Terpadu) untuk SMP dan MTs Kelas VII
Penulis : Setya Nurachmandani dan Samson Samsulhadi
Penerbit : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
Tahun terbit : 2010
Buku paket Ilmu Pengetahuan Alam (Terpadu) untuk SMP dan MTs Kelas VII ini berisi materi
IPA yang akan dipelajari di kelas 5 yang berdasarkan pada kurikulum KTSP. Buku ini dipakai
untuk menambah pembendaharaan materi yang diajarkan pada siswa menggunakan kurikulum
2013. Ada beberapa BAB dalam buku ini yang bisa dipakai untuk menambah referensi materi
bahan ajar IPA di kelas 5.
Adapun rincian materi per BAB yang bisa digunakan untuk menambah bahan ajar adalah sebagai
berikut:
1. Unsur dan Senyawa
2. Proses Pemisahan Campuran
Berikut resume BAB dalam buku yang sesuai dengan kurikulum 2013 yang dipakai saat ini dan
digunakan untuk tambahan materi IPA di kelas V saat ini ada 1 BAB, yaitu Zat tunggal dan
campuran serta proses pemisahannya.
UNSUR DAN SENYAWA
Zat tunggal bersifat homogen (kontinu) dan mempunyai sifat yang sama pada setiap
bagiannya. Zat tunggal dibedakan atas unsur dan senyawa. Adapun campuran ada yang bersifat
homogen dan ada pula yang bersifat heterogen. Campuran yang homogen disebut larutan,
sedangkan campuran yang heterogen seperti suspensi dan koloid.
Berikut ini adalah perbedaan dari unsur, senyawa, serta campuran :
1. Unsur
Unsur merupakan zat tunggal yang secara kimia tidak dapat diuraikan menjadi zat-zat
lain. Beberapa contoh unsur adalah oksigen, nitrogen, hidrogen, besi, aluminium, emas,
perak, raksa, dan platina. Unsur-unsur alam tersebut umumnya terdapat dalam bentuk
senyawa, seperti halnya hidrogen sebagai contoh terdapat di dalam air dan karbohidrat.
Beberapa unsur seperti oksigen, nitrogen, belerang, emas, dan platina di samping sebagai
senyawa juga terdapat dalam keadaan bebas. Sebagaimana kita ketahui, oksigen dan
nitrogen terdapat dalam udara.
Unsur sendiri dibedakan atas logam dan non logam, beberapa contoh unsur logam adalah
aluminium, besi (ferum), emas (aurum), perak (arguntum), dan raksa (hidrargirum).
2. Senyawa
Senyawa merupakan zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi dua zat atau lebih.
Beberapa contoh senyawa adalah air, sukrosa (gula tebu) dan natrium klorida (garam
dapur). Air dapat diuraikan oleh listrik menjadi gas hidrogen dan gas oksigen. Sukrosa
dapat diuraikan dengan pemanasan menjadi arang (karbon) dan air. Sedangkan natrium
klorida juga dapat diuraikan oleh listrik (elektrolisis) sehingga menjadikan dua unsur
yaitu natrium dan klorin.
Contoh senyawa yang kedua adalah natrium klorida atau lebih dikenal dengan nama
garam dapur di mana natrium klorida adalah gabungan antara dua unsur yaitu natrium
serta klorin. Padahal, natrium sendiri adalah logam yang sangat reaktif dan dapat meledak
jika terkena air, dan klorin sendiri adalah unsur nonlogam yang berupa gas dan sangat
reaktif, baunya juga menusuk.
3. Campuran
Campuran merupakan suatu zat yang terbentuk daru dua zat atau lebih yang masih
memiliki sifat asalnya. Contoh dari campuran adalah seperti air teh, air garam, air gula.
Campuran sendiri dibagi atas campuran yang homogen dan campuran yang heterogen,
campuran homogen disebut dengan larutan, sedangkan campuran heterogen
meliputi koloid dan suspensi.
PEMISAHAN CAMPURAN
Campuran adalah materi yang terdiri atas dua macam zat atau lebih dan masih memiliki
sifat-sifat zat asalnya. Campuran dapat tersusun atas beberapa unsur ataupun senyawa.
Komponen-komponen penyusun suatu campuran tersebut dapat dipisahkan berdasarkan sifat
fisika zat penyusunnya.
Kali ini kita akan mempelajari cara memisahkan campuran melalui metode filtrasi, sentrifugasi,
distilasi, kromatografi, dan sublimasi.
1. Filtrasi
Dilansir dari Encyclopaedia Britannica, filtrasi atau penyaringan adalah penggunaan
bahan berpori untuk memisahkan padatan dan cairan dalam suatu campuran. Proses penyaringan
disebut dengan filtrasi, bahan penyaring disebut dengan filter, sedangkan hasil filtrasi disebut
dengan filtrate.
2. Sentrifugasi
Dilansir dari Microbe Notes, sentrifugasi adalah pemisahan materi sesuai ukuran dan
kerapatannya dengan pemanfaatan gaya sentripetal. Proses sentrifugasi berlangsung dalam suatu
alat yang dinamakan sentrifuge.
3. Distilasi
Kita bisa memisahkan padatan dari cairan dengan cara filtrasi, namun bagaimana cara
memisahkan dua cairan yang tercampur? Jawabannya adalah distilasi. Dilansir dari Thoughtco,
distilasi atau penyulingan pemisahan antarcairan dengan memanfaatkan titik didih yang berbeda.
4. Kromatografi
Kromatografi adalah proses pemisahan campuran dengan prinsip satu fase dian dan fase
lainnya yang bergerak. Kromatografi yang paling sering digunakan adalah kromatografi kertas.
Kromatografi menggunakan kertas saring yang memiliki sampel dan ujungnya direndam dalam
larutan. Larutan akan naik ke atas kertas dan mengenai sampel. Seperti pada gambar, sampel
akan membuat pelarut naik keatas dengan kecepatan yang berbeda sesuai dengan kelarutannya.
Bintik warna yang berbeda menunjukkan senyawa yang berbeda pada campuran.
5. Sublimasi
Sublimasi adalah pemisahan campuran titik didih yang berbeda dengan cara menyublim.
Sublimasi digubakan untuk pemurnian suatu zat dari materi pengotornya. Pernahkah kamu
datang ke kawah vulkanik dengan belerang? Kawah yang panas menguapkan gas sulfur yang
kemudian menyublim menjadi padatan sulfur murni berwarna kuning seperti yang kita ketahui.
Tidak tersedia versi lain