Electronic Resource
DESAIN PERANGKAT PEMBELAJARAN RELASI DAN FUNGSI BERBASIS RIGOROUS MATHEMATICAL THINKING (RMT)PADA SISWA KELAS VIII SMPN 2 PALOPO
Rigorous Mathematical thinking (RMT)merupakan konsep belajar yang membantu guru untuk memediasi siswa berdasarkan kriteria MLE untuk mengetahui proses berpikir siswa dalam memecahkan masalah dengan menggunakan peralatan psikologi yang dilihat dari tiga level fungsi kognitif dan disusun berdasarkan fase dalam pembentukan konsep melalui proses RMT. Rigorous Mathematical thinking (RMT)merupakan teori yang didasarkan pada dua teori belajar yaitu teori sosiokultural Vygotsky dan teori Mediated Learning Experience (MLE).
teori Mediated Learning Experience (MLE) merepresentasikan rumusan teori dan operasional interaksi yang terjadi antara mediator dan anak untuk memfasilitasi pembelajaran kognitif dan sosial anak.
MLE dikelompokan dalam tiga kriteria, yaitu mediasi intensional dan timbal balik (Intentionality and reciprocity mediation), mediasi transendensi (transcedence mediation), dan mediasi makna (meaning mediation). Berfikir matematis rigor dicirikan dengan adanya tiga level fungsi kognitif yaitu level 1 (fungsi kognitif umum untuk berfikir kualitatif), level 2 (fungsi kognitif untuk berfikir kuantitatif dengan ketelitian), dan level 3 (fungsi kognitif untuk menyamarkan, berpikir logis, relasional abstrak dalam budaya matematika,
Pada penelitian ini sasaran materi yang digunakan adalah Relasi dan fungsi kelas 8 semester dua.
Relasi dari himpunan A ke himpunan B adalah aturan khusus yang memasangkan dari anggota A ke anggota B
Relasi dapat dinyatakan dengan tiga cara, yaitu diagram panah, diagram kartesius, dan himpunan pasangan berurutan
Sedangkan fungsi dari himpunan A ke himpunan B adalah relasi khusus yang memasangkan anggota himpunan A dengan tepat satu ke anggota himpunan B
Dalam konteks fungsi dari himpunan A ke himpunan B, maka himpunan A disebut daerah asal atau domain dan himpunan B disebut dengan daerah kawan atau kodomain dari fungsi tersebut.Sedangkan himpunan bagian dari himpunan B yang semua anggotanya mendapat pasangan di anggota himpunan A disebut daerah hasil atau range.
Tidak tersedia versi lain